> Desember 2012 | Goresan Tinta

Mengenai Saya

Foto Saya
Hai sobat onliners, ketemu aku lewat google yaa.....ok, silakan baca-baca,ada resep, sajak,dll ada BISNIS ONLIN juga lho..yang tertarik ayo gabung tak akan nyesel...ok sob, semoga bermanfaat n jangan lupa LIKEnya yaa....tq

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.

MENINGKATKAN PERANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN DI SEKOLAH DASAR

 I. PENDAHULUAN 
    A. BATASAN
  1. Perpustakaan, adalah kumpulan buku yang tersimpan di suatu tempat tertentu, milik suatu instansi tertentu.
  2. Perpustakaan Sekolah, adalah perpustakaan yang mengumpulkan, menyimpan, memelihara, mengatur, dan mengawetkan bahan perpustakaan yang bersifat menunjang usaha pendidikan dan pengajaran sekolah.
  3. Peranan, adalah bagian dari tugas utama yang harus dilaksanakan.
  4. Sarana Pendidikan, adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam usaha untuk mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan latihan, dan proses perbuatan.
  5. Sekolah, adalah salah satu institusi manusia terpenting , tempat proses belajar mengajar berlangsung.
  6. Sekolah Dasar, adalah salah satu institusi manusia terpenting, tempat proses belajar mengajar di sekolah dasar.
             Jadi maksud dari judul di atas adalah meningkatkan tugas perpustakaan sekolah sebagai alat  bantu  dalam  proses belajar mengajar di Seolah Dasar. 

B. TUJUAN 
              Dengan adanya kecenderungan bagi dunia pendidikan, khususnya dalam proses belajar mengajar di  Sekolah Dasar, bahwa informasi yang diperolah siswa bukan terutama dari guru, tetapi banyak sumber lain yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar, maka diketengahkan judul ini agar perpustakaan sekolah lebih di tekankan penggunaannya bagi siswa sebagai pusat sumber belajar.

II. KERANGKA TEORI

A. ARTI PENTINGNYA PERPUSTAKAAN SEKOLAH 
            Perpustakaan sekolah mempunyai arti penting sebagai suatu unit yang menyediakan sumber- sumber dan pelayanan bagi pencapaian/pengembangan tujuan-tujuan dari sekolah yang bersangkutan.

B. TUJUAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH 
            Tujuan diselenggarakan perpustakaan sekolah adalah untuk menunjang program belajar siswa dan mengajar guru di sekolah, yaitu membantu mendapatkan informasi, tambahan ilmu pengetahuan dan ketrampilan, belajar sendiri secara mandiri berekreasi secara rohaniah, agar tujuan umum dan tujuan khususdi Sekolah Dasar dapat tercapai secara optimal, sebagaimana tercantum dalam kurikkulum sekolah tahun 1975.

 C. FUNGSI PERPUSTAKAAN SEKOLAH
              Sesuai dengan tujuannya, fungsi pokok perpustakaan sekolah adalah memberikan pelayanan informasi untuk menunjang program belajar dan mengajar di sekolah, baik dalam usaha pendalaman dan penghayatan pengetahuan, penguasaan ketrampilan , maupun penyerapan dan pengembangan nilai dan sikap hidup siswa.

D. MANFAAT PERPUSTAKAAN SEKOLAH
               Sesuai fungsinya, perpustakaan sekolah mempunyai tiga manfaat: manfaat sebagai sumber belajar, sebagai sumber informasi, dan sebagai sumber rekreasi. Dikatakan sebagai sumber belajar karena dengan menggunakan perpustakaan secara tepat gunasiswa dapat memperdalam pemilikan dan penghayatan pengetahuan yang telah disampaikan oleh guru. Dalam hal ini perpustakaan menyediakan tempat untuk belajar dan membaca bahan pustaka yang tersedia serta kesempatan untuk meminjam bahan pustaka. Manfaat sebagai sumber informasi, tampak dalam fungsi koleksi perpustakaan yang dapat digunakan untuk memperluas cakrawala pengetahuan dan ketrampilan siswa selain yang telah diberikan oleh guru. Begitu juga penggunaan perpustakaan oleh guru akan memperluas cakrawala dan selalu memutahirkan pengetahuan guru dalam bidang studi yang diajarkan. Manfaat sebagai sumber rekreasi, tampak dalam fungsinya membrikan koleksi ringan dan segar, sehingga memberikan keselarasan, keserasian dan keseimbangan pengetahuan, ketrampilan, nilai dan sikap hidup, baik guru maupun siswa.

 E. PERANAN PERPUSTAKAAN 
              Dalam hubungannya dengan keseluruhan proses pendidikan di sekolah, perpustakaan berperanan sebagai instalasi atau sebagai sarana pendidikan yang bersifat teknis edukatif, bersama dengan unsur – unsur pendidikan lainnya ikut menentukan terjadinya proses pendidikan. Oleh sebab itu dalam kaitannya dengan usaha pencapaian pendidikan, perpustakaan di sekolah benar- benar digunakan secara tepat guna dan tepat sasaran.

 III. PEMBAHASAN
              Di Sekolah Dasar pelajaran dalam kelas dan buku teks masih memainkan peranan penting untuk memperkenalkan bidang-bidang pengetahuan tertentu. Tetapi harus diketahui bahwa tidaklah ada buku pelajan yang isinya lengkap, mencakup segala sesuatu yang perlu diketahui oleh siswa Dengan adanya kecenderungan baru bagi dunia pendidikan, khususnya dalam proses belajar-mengajar banyak sumber lain yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar, maka perpustakaan sekolah yang telah dilengkapi dengan alat - alat dan bahan-bahan lainnya, lebih ditekankan penggunaannya bagi siswa sebagai sumber belajar.
             Oleh karena itu perpustakaan sekolah diselenggarakan dengan tujuan untuk menunjang pendidikan di sekolah dalam rangka meningkatkan pengetahuan, kecakapan, dan ketrampilan semua warga sekolah yang bersangkutan. Penyelenggaraan perpustakaan sekolah dapat dikatakan berhasil dan berfungsi apabila perpustakaan dikunjungioleh banyak orang/para pemakai, terutama siswa dan guru dalam kaitannya dengan proses belajar-mengajar. Untuk mencapai tujuan yang lebih luas diperlukan perpustakaan yang berisikan berbagai jenis sumber pengetahuan dan memberi kesempatan kepada tiap siswa untuk belajar sendiri sesua dengan bakat, perhatian dan tempo masing – masing.
             Pendayagunaan perpustakaan sekolah erat sekali hubungannya dengan minat baca dan kegemaran membaca seorang siswa. Untuk menciptakan suatu masyarakat sekolah yang gemar membaca, maka minat baca para siswa harus dibangkitkan , ditumbuhkan, ditanamkan, dan dibina secara seksama. Bila kebiasaan membaca ini sudah dimiliki oleh setiap siswa, maka perpustakaan sekolah pasti akan dapat didayagunakan secara maksimal. Banyak sedikitnya pengunjung perpustakaan dapat digunakan sebagai indikator untuk mengetahui besar kecilnya minat baca mereka. Perpustakaan sekolah yang selalu penuh dikunjungi siswa memberikan petunjuk bahwa mereka itu mempunyai minat atau sekurang-kurangnya menaruh perhatian terhadap perpustakaan dan ini berarti pula bahwa perpustakaan sekolah telah digunakan. Bahan-bahan perpustakaan yang tersedia memungkinkan siswa mengembagkan bakat-bakat yang ada padanya dan untuk menghidupkan serta memperluas perhatiannya.Bahan-bahan pustaka akan menimbulkan motivasi belajar dan menghidupkan gairah dan minat baca untuk memperkaya pengetahuannya. Informasi-informasi yang dapat ditemukannya di perpustakaan akan menumbuhkan siswa untuk berfikir. Dalam dunia dewasa ini, kemampuan lebih penting daripada
pengetahuan yang didapat karena menghafal isi buku pelajaran.
          Pada hakekatnya perpustakaan merupakan suatu sistemp elayanan media yang ditujukan kepada keberhasilan siswa dalm belajar, baik melalui pengembangan program instruksional yang dikembangkan oleh guru maupun proses belajar-mengajar yang dialami oleh siswa itu sendiri.

IV. PENUTUP
 A. KESIMPULAN
  1. Perpustakan sekolah merupakan instalasi atau sarana pendidikan yang bersifat teknis edukatif. 
  2. Perpustakaan sekolah memberikan pelayanan informasi untuk menunjang program belajar dan mengajar di sekolah. 
  3. Dengan adanya perpustakaan sekolah, siswa Sekolah Dasar dapat memperdalam pemilikan dan penghayatan pengetahuan yang telah disampaikan oleh guru. 
  4. Dengan adaanya perpustakaan, siswa Sekolah Dasar bisa mendapatkan informasi atau keterangan mengenai berbagai bidang ilmu pengetahuan, baik untuk penelitian atau sekedar tahu saja. 
  5. Dengan adanya perpustakaan, siswa Sekolah Dasar bias mendapatkan tambahan ilmu pengetahuan dan ketrampilan dari bahan pustaka yang ada. 
  6. Dengan menggunakan jasa perpustakaan siswa dapat belajar secara mandiri. 
B. SARAN-SARAN
  1. Perpustakaan yang baik harus menjadi suatu unit yang mampu menyediakan sumber-sumber dan      pelayanan bagi pencapaian tujuan pendidikan nasional maupun tujuan khusus di mana perpustakaan tersebut bernaung. 
  2. Perpustakaan sekolah harus menjadi pusat bahan-bahan pengajaran disamping menjadi sumber utama dalam membina dan mengembangkan minat baca siswa. 
  3. Koleksi bahan pustaka perlu dikelola dan diatur secara sistematis agar mudah dapat ditemukan kembali sewaktu-waktu dibutuhkan oleh siswa. 
  4. Koleksi perpustakaan sekolah harus dapat mencerminkan isi seluruh kurikulum sekolah yang bersangkutan.

 DAFTAR PUSTAKA
  1. Moedjiono, Peranan dan pelayanan pusat sumber belajar (PSB), dalam lembaga pendidikan tenaga pendidikan , Proyek Pengembangan Pendidikan Guru (P3G), Jakarta, 1981.
  2. Mulyani A. Nurhadi, Administrasi Perpustakaan Sekolah, Yayasan Pendidikan Kartika Wilis, Yogyakarta, 1983. 
  3. Soemarno, Rosali Said, Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan Umum, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta , 1980.
  4.  -------------, Ensiklopedi Nasional Indonesia Jilid 13, PT Cipta Adi Pustaka, Jakarta, 1990. 
  5.  -------------, Ensiklopedi Nasional Indonesia Jilid 14, PT Cipta Adi Pustaka, Jakarta, 1990.
  6.  -------------, Kamus Besar Indonesia , PT balai Pustaka , Jakarta , 1990 
  7.  - ------------, Pedoman/Standard Perpustakaan di Indonesia , Departemen Pendidikan dan   Kebudayaan, Jakarta, 1979. .